Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Memahami Penyajian Data Statistika dalam Tabel dan Grafik

Memahami Penyajian Data Statistika dalam Tabel dan Grafik - Artikel ini membahas mengenai penyajian data statistika, jenis-jenis tabel dan grafik, serta bagaimana menyusun tabel dan grafik. Melalui artikel ini diharapkan mampu memahami penyajian data statistika; jenis-jenis tabel dan grafik; bagaimana menyusun tabel dan grafik.

Penyajian Data: Tabel dan Grafik

Penyajian Data Statistika


Pendekatan dalam Pengolahan Data Statistika

Terdapat dua pendekatan yang dapat dilakukan untuk pengolahan data dalam Statistika:
  • Descriptive statistics: merupakan proses mengumpulkan, mengelompokan, menyimpulkan dan mempresentasikan data (Description)
  • Inferential statistics: merupakan proses generalisasi data terhadap populasi, melakukan estimasi dan uji hipotesa, menentukan hubungan antar variabel, serta membuat prediksi (Summary)
Memahami Penyajian Data Statistika dalam Tabel dan Grafik_
image source: nowgrenada.com
baca juga: Macam-Macam Skala Pengukuran dalam Statistika

Bagaimana Mendeskripsikan Data Statistika

  • Plotting Data: usaha untuk membuat data dapat lebih dimengerti dengan cara mereorganisasikannya menjadi data yang ‘tersusun’ dan ditampilkan dalam bentuk menyerupai ‘grafis’ atau ‘tabel’ → Mengatur data menggunakan distribusi frekuensi (frequency distribution)
  • Ditampilkan dalam bentuk Grafik


Plotting Data (Tabel Distribusi Frekuensi)

Plotting Data adalah upaya untuk mengatur data menggunakan distribusi frekuensi. Distribusi frekuensi adalah organisasi data mentah dalam bentuk tabel, dengan menggunakan kelas dan frekuensi. Dua tipe Plotting Data yang sering digunakan adalah categorical frequency distribution  dan grouped frequency distribution.

Distribusi Frekuensi Kategorik Tunggal

  • Tabel Distribusi Frekuensi Kategorik (tunggal) digunakan untuk data yang dapat ditempatkan dalam kategori tertentu, seperti data dengan skala nominal atau ordinal, seperti: data afiliasi politik; agama; bidang studi atau golongan darah
  • Contoh: golongan darah dari mahasiswa peserta mata kuliah statistika psikologi:

Bagaimana cara menyusun Tabel Distribusi Frekuensi Kategori (tunggal)?
  1. Susun tabel sebagai berikut:


  2. Tuliskan setiap kemunculan data (tally)
  3. Hitung  frekuensi setiap kelas (class) data:
  4. Hitung persentase setiap kelas (class) data:
  5. Tentukan jumlah total dari tiap kolom

 
 
Tabel Distribusi Frekuensi Berkelompok
  • Ketika memiliki data besar, maka perlu untuk mengelompokkan data tersebut ke dalam kelas-kelas yang unitnya memiliki ‘rentang’ lebih dari satu nilai → Tabel yang dihasilkan disebut Tabel Distribusi Frekuensi Berkelompok (grouped frequency distribution)
  • Contoh: Data Temperatur Udara di 50 kota (derajat farenheit) 

Bagaimana cara menyusun Tabel Distribusi Frekuensi Berkelompok?
Tentukan :
  • Nilai tertinggi = 134; Nilai terendah = 100
  • Kisaran /Range (R) = nilai tertinggi – nilai terendah = 134 – 100 = 34
  • Jumlah kelas = k = 1 + 3,32 log n = 1 + 3,32 log 50 = 6,64 → 7 kelas.
  • Lebar Kelas/interval (i):                           R____________   =  34 = 4,9 ≈  5
                                            jumlah kelas (yang diinginkan)
  • Tentukan lower limit dan upper limit dari tiap kelas:
            Upper limit  kelas pertama à(Nilai terendah  + lebar kelas) – 1 = (100 +5) – 1                                                                                                                      = 104
  • Tentukan nilai-nilai batas interval kelas → Nilai terendah dikurangi  0,5; nilai tertinggi ditambah 0,5 → 100 – 0,5 = 99,5; 104 + 0,5 = 104,5
  • Susun tabel
  • Tuliskan setiap kemunculan data (tally)
  • Hitung frekuensi setiap kelas (class) data:
  • Hitung persentase setiap kelas (class) data
  • Tentukan jumlah total dari tiap kolom 
  • Jumlah frekuensi kelas terbanyak di kelas 110 – 114 → temperatur di 50 kota paling banyak berkisar di antara 110  dan 104 derajat farenheit

Frekuensi Kumulatif
  • Untuk memperoleh pemahaman yang lebih, sering kali diperlukan distribusi frekuensi komulatif.
  • Ada dua macam distribusi frekuensi komulatif, yaitu distribusi frekuensi komulatif meningkat (dari bawah) dan distribusi frekuensi komulatif menurun (dari atas).
  • Untuk mendapatkan frekuensi komulatif meningkat (dari bawah) adalah dengan cara menjumlahkan frekuensi absolute secara berturut-turut dari bawah keatas, sedangkan untuk frekuensi komulatif menurun diperoleh dengan cara sebaliknya, yaitu men-jumlahkan kolom frekuensi absolut dari atas secara berturut-turut

Tabel distribusi frekuensi kumulatif dari bawah ke atas:

Kelas Frekuensi Frekuensi kumulatif dari bawah
130 - 134 1 50
125 - 129 1 49
120 - 124 7 48
 115 – 119 13 41
 110 - 114 18 28
105 - 109 8 10
100 - 104 2 2
Jumlah 50 -

Tabel distribusi frekuensi kumulatif dari atas ke bawah:

kelas Frekuensi Frekuensi kumulatif dari bawah
100 - 104 2 2
105 - 109 8 10
110 - 114 187 28
115 – 119 13 41
120 – 124 7 48
125 - 129 1 49
130 - 134 1 50
Jumlah 50 50

Grafik
  • Grafik adalah penyajian data yang paling sering digunakan
  • Dibandingkan dengan tabel, secara visual grafik jauh lebih menarik dan lebih mudah dipahami, walaupun tidak secara detail
  • Ada banyak macam grafik, tetapi dalam uraian ini hanya akan dibicarakan tiga macam grafik, yang cukup penting, yaitu : Histogram, Poligon, dan Ogive.
  • Histogram adalah grafik yang menampilkan data dengan menggunakan bar (batang) vertikal yang saling bersebelahan (kecuali frekuensi kelas adalah 0) dari berbagai ketinggian untuk mewakili frekuensi dari kelas. 
  • Poligon adalah grafik yang menampilkan data dengan menggunakan garis-garis yang menghubungkan titik-titik diplot untuk frekuensi pada titik tengah dari kelas. Frekuensi diwakili oleh ketinggian dari poin. 
  • Ogive adalah grafik yang mewakili frekuensi kumulatif untuk kelas dalam
    distribusi frekuensi.

Histogram

Langkah-langkah pembuatan histogram:
  • Buat Tabel Persiapan 
  • Gambar garis untuk sumbu x dan y, dan buat skala untuk masing-masing sumbu x (frekuensi) dan y (kelas).
  • Gambar batang dengan menggunakan frekuensi masing-masing kelas,


Poligon

Langkah-langkah membuat Poligon.
  • Cari nilai tengah masing-masing kelas 

  • Buat tabel persiapan. 

  • Gambar garis untuk sumbu x dan y, dan buat skala untuk masing-masing sumbu x dan y. pada sumbu x skala menggunakan nilai tengah masing-masing kelas, untuk sumbu y dipergunakan frekuensi dari masing-masing kelas
  • Gambar titik-titik yang menunjukkan frekuensi pada masing-masing kelas
  • Hubungkan titik-titik tersebut 

Ogive

Langkah-langkah pembuatan Ogive
  • Buat tabel persiapan
  • Gambar garis untuk sumbu x dan y, dan buat skala untuk masing-masing sumbu x dan y. pada sumbu x skala menggunakan nilai batas bawah tiap kelas, untuk sumbu y dipergunakan frekuensi kumulatif dari masing-masing kelas
  • Gambar titik-titik yang menunjukkan frekuensi kumulatif pada masing-masing kelas
  • Hubungkan titik-titik tersebut



Latihan

1. Berikut ini adalah data kinerja dari 60 karyawan bagian pemasaran PT X


    Buat tabel distribusi frekuensi, histogram, poligon dan ogive dari data tersebut di atas!

    2. Data di bawah ini mewakili berat badan (dalam pon) 50 orang atlet NBA di Amerika.

      Buat Tabel Distribusi Frekuensi, Histogram, Poligon dan Ogive dari data tersebut di atas

      Sekian artikel tentang Memahami Penyajian Data Statistika dalam Tabel dan Grafik. Semoga bermanfaat.

      Daftar Pustaka

      • Howell, D.C. 2012. Statistical Method for Psychology.
      • Gravetter, F.J. & Wallnau, L.B. 2009. Statistics for the Behavioral Sciences
      • Nolan, S.A. & Heinzen, T.E, 2012. Statistics for the Behavioral Sciences. Second Edition.

      Posting Komentar untuk "Memahami Penyajian Data Statistika dalam Tabel dan Grafik"